Jumat, 03 Mei 2013

ANTRIAN SPBU


BAB I
PENDAHULUAN


1.1  LATAR BELAKANG
Di zaman modern seperti sekarang ini, semua masyarakat ingin serba cepat dalam segala kegiatan. Kecepatan dan penghematan waktu sangat menunjang untuk menjalani segala kegiatan kehidupan.
Salah satu kegiatan yang memerlukan kecepatan dan penghematan waktu adalah antrian. Dalam kehidupan sehari-hari kita sering mengalami hal untuk menunggu antrian dengan waktu yang lama dan ini merupakan suatu hal yang sangat membosankan. Dan sangat menyenangkan jika mendapatkan pelajaran yang tanpa harus menunggu.
Menunggu antrian yang panjang ini dapat disebabkan oleh kurangnya fasilitas untuk melayani masyarakat atau jumlah loket pelayanan yang ada belum memadai untuk melayani masyarakat, serta kurang sigapnya para pelayanan untuk melayani masyarakat atau konsumen. Contoh-contoh kasus antrian dalam kehidupan sehari-hari misalnya antrian pembelian tiket bioskop, antrian pembelian bbm, antrian pasien yang sedang menunggu obat, antrian pada nasabah BANK, dan masih banyak lagi. Oleh sebab itu, penulis melihat masalah antrian merupakan topik yang sangat menarik untuk dibahas lebih dalam. Dengan demikian, maka penulis mengangkat masalah ini dalam sebuah penelitian ilmiah yang berjudul “ANALISIS ANTRIAN DALAM STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR UMUM 34-13902 DI JL. BEKASI TIMUR KM.18”

1.2  RUMUSAN DAN BATASAN MASALAH
1.2.1.   Rumusan Masalah
Bagaimana proses antrian pada SPBU 34-13902 di jalan bekasi timur
km.18 dengan menggunakan metode antrian MULTI CHANEL SINGLE PHASE pada jam sibuk dan jam biasa.

1.2.2.   Batasan Masalah
      Batasan masalah pada penulisan ini adalah proses antrian yang terjadi pada pengisian bahan bakar umum dengan menggunakan MULTI CHANEL SINGLE PHASE di SPBU 34-13902 selama satu minggu pada bulan Maret yaitu tanggal 23-30 2012

1.3  TUJUAN PENELITIAN
Untuk mengetahui proses antrian yang terjadi pada pengisian bahan bakar umum di SPBU 34-13902 dengan menggunakan metode multi chanel single phase.

1.4. METODOLOGI PENULISAN
       1.4.1.  Objek Penelitian
      Objek yang akan diteliti adalah konsumen yang datang pada SPBU 34-13902 di Jl. Bekasi Timur Km.18 Pulogadung Jakarta-Timur.



1
1.4.2.      Data/Variabel
1.      Tingkat kedatangan rata-rata pasien.
2.      waktu pelayanan rata-rata.
3.      jumlah konsumen.
4.      jumlah fasilitas

1.4.3.      Metode Pengumpulan Data
                  a. Study Pustaka
         Teknik pengumpulan data di dapat dari referensi-referensi   buku, dan materi yang dipelajari saat perkuliahan.

                        b. Study Lapangan
Wawancara dengan melakukan tanya jawab pada pihak-piak yang terkait.
Observasi dengan pengamatn langsung terhadap objek penelitian.

KESIMPULAN


             Kita sering menemukan antrian dimana-mana. Seorang matematikawan memperkenalkan teori sistem antrian. Teori ini dirancang untuk memperkirakan berapa banyak langganan menunggu dalam suatu garis antrian, kepanjangan garis tunggu, seberapa sibuk fasilitas, dan apa yang terjadi biala waktu pelayanan atau pola kedatangan berubah. Sistem antrian itu sendiri adalah suatu keadaan sistem pelayanan dimana waktu kedatangan lebih besar dari pada waktu pelayanan. Untuk dapat menghitung teori antrian diperlukan tiga data yaitu :
1.   Tingkat kedatangan rata-rata langganan untuk mendapatkan pelayanan.
2.                           Tingkat pelayanan rata-rata.
3.                           Jumlah fasilitas pelayanan.
Struktur antrian dibagi menjadi empat yaitu :
  1. Single Channel Single Phase (Model : M/M/I/I/I)
2.   Single Channel Multi Phase (Model : M/M/S/I/I)
  1. Multi Channel Single Phase (Model : M/M/I/I/F)
4.   Multi Channel Multi Phase (Model : M/M/S/F/I)